Senin, 11 April 2011

OBAT HEPATITIS C

obat tradisional hepatitis c

Penyakit Hepatitis C

Penyakit Hepatitis C adalah penyakit hati yang disebabkan oleh virus Hepatitis C (HCV= Hepatitis C virus). Virus Hepatitis C masuk ke sel hati, menggunakan mesin genetik dalam sel untuk menduplikasi virus Hepatitis C, kemudian menginfeksi banyak sel lainnya.

15% dari kasus infeksi Hepatitis C adalah akut, artinya secara otomatis tubuh membersihkannya dan tidak ada konsekwensinya. Sayangnya 85% dari kasus, infeksi Hepatitis C menjadi kronis dan secara perlahan merusak hati bertahun-tahun. Dalam waktu tersebut, hati bisa rusak menjadi sirosis (pengerasan hati), stadium akhir penyakit hati dan kanker hati.

Penyebab Hepatitis C

Hepatitis berarti pembengkakan pada hati.Banyak macam dari virus Hepatitis C. Dalam banyak kasus, virus yang masuk ke dalam tubuh, mulai hidup di dalam sel hati, mengganggu aktivitas normal dari sel tersebut, lalu menggunakan mesin genetik dalam sel untuk menduplikasi virus Hepatitis C kemudian menginfeksi sel lain yang sehat.

Jika anda penderita Hepatitis C, sangat penting untuk mengkonsumsi makanan sehat dan menghindari alkohol. Alkohol akan memperparah kerusakan hati anda, baik anda dalam pengobatan ataupun tidak.

Salah satu gejala umum dari Hepatitis C adalah kelelahan kronis. Kelelahan juga bisa sebagai efek samping pengobatan Hepatitis C. Rasa lelah akibat Hepatitis C dapat diatasi dengan istirahat cukup dan menjalankan olah raga yang rutin.

Virus Hepatitis C sangat pandai merubah dirinya dengan cepat. Sekarang ini ada sekurang-kurangnya enam tipe utama dari virus Hepatitis C (yang sering disebut genotipe) dan lebih dari 50 subtipenya.

Hal ini merupakan alasan mengapa tubuh tidak dapat melawan virus dengan efektif dan penelitian belum dapat membuat vaksin melawan virus Hepatitis C. Genotipe tidak menentukan seberapa parah dan seberapa cepat perkembangan penyakit Hepatitis C, akan tetapi genotipe tertentu mungkin tidak merespon sebaik yang lain dalam pengobatan.

Gejala Hepatitis C

Sering kali orang yang menderita Hepatitis C tidak menunjukkan gejala, walaupun infeksi telah terjadi bertahun-tahun lamanya.

Jika gejala-gejala di bawah ini ada yang mungkin samar :

§ Lelah

§ Hilang selera makan

§ Sakit perut

§ Urin menjadi gelap

§ Kulit atau mata menjadi kuning (disebut “jaundice”) jarang terjadi

Dalam beberapa kasus,Hepatitis C dapat menyebabkan peningkatan enzim tertentu pada hati, yang dapat dideteksi pada tes darah rutin. Walaupun demikian, beberapa penderita Hepatitis C kronis mengalami kadar enzim hati fluktuasi ataupun normal.

Meskipun demikian, sangat perlu untuk melakukan tes jika anda pikir anda memiliki resiko terjangkit Hepatitis C atau jika anda pernah berhubungan dengan orang atau benda yang terkontaminasi. Satu-satunya jalan untuk mengidentifikasi penyakit ini adalah dengan tes darah.

Penularan Hepatitis C

Penularan Hepatitis C biasanya melalui kontak langsung dengan darah atau produknya dan jarum atau alat tajam lainnya yang terkontaminasi. Dalam kegiatan sehari-hari banyak resiko terinfeksi Hepatitis C seperti berdarah karena terpotong atau mimisan, atau darah menstruasi. Perlengkapan pribadi yang terkena kontak oleh penderita dapat menularkan virus Hepatitis C (seperti sikat gigi, alat cukur atau alat manicure). Resiko terinfeksi Hepatitis C melalui hubungan seksual lebih tinggi pada orang yang mempunyai lebih dari satu pasangan.

Penularan Hepatitis C jarang terjadi dari ibu yang terinfeksi Hepatitis C ke bayi yang baru lahir atau anggota keluarga lainnya. Walaupun demikian, jika sang ibu juga penderita HIV positif, resiko menularkan Hepatitis C sangat lebih memungkinkan. Menyusui tidak menularkan Hepatitis C.

Jika anda penderita Hepatitis C, anda tidak dapat menularkan Hepatitis C ke orang lain melalui pelukan, jabat tangan, bersin, batuk, berbagi alat makan dan minum, kontak biasa, atau kontak lainnya yang tidak terpapar oleh darah. Seorang yang terinfeksi Hepatitis C dapat menularkan ke orang lain 2 minggu setelah terinfeksi pada dirinya.

Source : http://medicastore.com/hepatitis_c/infeksi_hepatitis.htm

Solusi untuk mengatasi penyakit hepatitis c adalah dengan melalui pengobatan yang aman dan alami serta mujarab menggunakan obat tradisional hepatitis cJelly Gamat Gold G dan Spirulina mengapa harus obat hepatitis c Gold G dan Spirulina ?……temukan jawabanya dalam artikel ini

§ Jelly Gamat gold

Dokter Hariadi yang dihubungi Trubus menjelaskan kandungan kolagen pada teripang memiliki kemampuan menyembuhkan hepatitis-B dengan cepat. Hal itu disebabkan teripang mampu melakukan regenerasi sel secara singkat. Menurut dokter lulusan Fakultas Kedokteran, Universitas Diponegoro itu, gamat merupakan suplemen organik. Oleh karena itu, penyerapan dalam tubuh pun berlangsung lebih baik dan tidak menimbulkan efek samping.

Hal senada dijelaskan dr Merlyn di Surabaya. Hepatitis disebabkan oleh virus yang dalam jangka waktu 6 bulan sejak terinfeksi menjadi akut. Bila dibiarkan hingga 6 bulan berikutnya menjadi kronis. Virus masuk ke dalam sel hati dan secara bertahap merusak sel hepar itu. Gamat membantu memperbaiki fungsi hati secara tidak langsung. Apalagi ditunjang dengan makanan bergizi dan istirahat cukup, menjadikan perkembangbiakan virus dapat dicegah.

Jadi, bila ada obat yang bisa menghambat proses replikasi virus sangat disarankan, ucap Merlyn. Selama ini dunia medis mengenal interferon yang berfungsi memperbaiki hati. Meski di lapangan interferon sanggup mengurangi penderitaan akibat hepatitis-B sebanyak 40%, tapi kemampuannya memusnahkan virus masih kecil.

Khasiat gamat memang luar biasa. Kandungan hewan laut filum Echinodermata itu efektif mencegah kehadiran atau bahkan memusnahkan virus patogen. Berbagai pemeriksaan dokter itu menguatkan bukti empiris khasiat gamat menumpas virus hepatitis yang dialami Wiwiek Ady Pramesti. Pantas jika para dokter itu sepakat untuk meresepkannya. Lantunan kesembuhan para penderita hepatitis pun seakan menemukan sandaran baru, si penyembuh ajaib dari teripang(Trubus,Edisi: Minggu, 02 Juli 2006 17:07:11)

Menurut Prof Dr Ridzwan Hashim, peneliti Universitas Kebangsaan Malaysia, teripang mengandung 86% protein yang mudah diuraikan menjadi enzim pepsin. Kandungan protein yang tinggi berperan sebagai immunomodulator alias pembangun sistem kekebalan tubuh. Protein dan 16 asam amino esensial mujarab dalam meregenerasi sel dan memperkuat hati untuk mengeluarkan antibodi. Sifat gamat yang mudah larut dalam air, menurut dr Zen Djaja MD di Malang, membuatnya langsung terserap di hati tanpa mengalami detoksifikasi. Ekstrak teripang membantu memperbaiki fungsi hati( Trubus,Rabu, Juli 01, 2009 09:14:06)

§ SPIRULINA

Manfaat Spirulina Penyakit Hepatitis (Hati)

Hati yang sehat sangat penting bagi setiap orang. Setiap detik hati melakukan aktivitasnya. Hati yang sehat, akan membentuk asam amino untuk mempertahankan jaringan tubuh dan jika diperlukan akan mengubah protein menjadi gula dan lipid. Hati dapat juga menghasilkan lesitin dan kolesterol, kelenjar empedu dan albumin yang dapat membuang racun. Hati juga dapat menghasilkan trombin yang dapat membekukan darah, juga berbagai enzim dan enzim pendukung. Hati dapat mengubah gula menjadi glikogen dan sebaliknya ketika diperlukan. Di dalamnya juga tersimpan zat besi, tembaga, dan berbagai mineral, selain itu kaya dengan vitamin A, D, E, K dan B kompleks. Hati yang sehat juga dapat menguraikan berbagai unsur toksin dan toksin penyakit virus. Maka apabila hati terganggu, semua fungsi tersebut akan terganggu.

Pencemaran alam, pencemaran udara, sisa racun, obat-obatan, penyakit virus, dan toksin kimia yang masuk ke dalam tubuh akan menyebabkan penyerapan nutrisi terganggu. Semua itu juga akan menghabiskan nutrisi dalam tubuh. Kondisi demikian apabila terjadi dalam jangka panjang akan menyebabkan hati tidak dapat lagi berfungsi untuk membuang racun, maka untuk mengurangi kerusakan yang timbul makanan bergizi harus mencukupi.

Untuk hati bengkak, kolin akan dikeluarkan melalui air seni dan hatinya akan menjadi bengkak. Orang yang nutrisinya tidak seimbang, hatinya juga akan berlemak.

Menurut teori bio-kimia, kekurangan kolin akan menghambat pemindahan trigliserida dalam sel hati yang mengakibatkan hati berlemak. Apabila gejala demikian begitu kronis, maka hati akan mengalami penurunan fibrid yang akhirnya akan menyebabkan sirosis hati (hati yang kaku) dan kelesuan fungsi hati.

Apabila gangguan hati sangat parah, banyak sekali asam amino yang terkandung dalam protein akan dikeluarkan bersama air kencing. Pada saat itu, protein tambahan perlu diberikan. Spirulina justru kaya akan protein nabati yang sangat diperlukan bagi penderita penyakit hati. Selain itu Spirulina juga kaya akan metionin dan serin, dimana dengan bantuan magnesium dan vitamin B6 banyak menghasilkan kolin. Karena itu Spirulina mempunyai manfaat yang luar biasa terhadap hati berlemak dan sirosis hati, bahkan bermanfaat untuk mencegahnya.

Banyak enzim yang berasal dari protein. Namun, seandainya tidak ada vitamin B6 dan magnesium, hati tidak akan menghasilkan berbagai enzim. Begitu juga hormon akan dipengaruhi. Misalnya, kekurangan hormon yang dapat mengendalikan pengeluaran insulin akan menyebabkan insulin dalam, darah berlebihan, sehingga menyebabkan kadar gula darah menurun.
Sekarang ini, pemeriksaan kadar gula darah telah menjadi salah satu cara untuk mengetahui kerusakan hati.

Kalium membantu dalam mengubah glukosa menjadi glikogen untuk disimpan. Jika diperlukan, glikogen baru dikeluarkan dan menghasilkan panas untuk tubuh.
Spirulina mengandung kalium yang tinggi, yang sangat bermanfaat untuk hati. Banyak penelitian di Jepang yang telah membuktikan bahwa Spirulina sangat bermanfaat untuk hati. Penderita yang GOT dan GPT-nya tinggi untuk jangka waktu yang panjang dan tidak berubah setelah diobati dengan spirulina, penyembuhannya sangat terlihat setelah menggunakan Spirulina hanya dalam waktu satu bulan. Dan setelah tiga bulan, GOT dan GPT penderita telah turun ke kadar normal.

Para penderita penyakit hati harus mementingkan makanan yang kaya dengan vitamin dan mineral yang bermanfaat untuk hati.

§ Hindari garam, makanan pedas, , gula pasir, minuman keras, dan jangan makan makanan berminyak untuk beberapa minggu.

§ Makanan lain yang bermanfaat : lemon, timun, bawang putih, tauge, aprikot, sayuran berdaun hijau, susu kambing asli, hati hewan sehat, dan sebagainya.

§ Vitamin dan mineral ; vitamin C, kolin, vitamin B6, vitamin B12 (6 g Spirulina mengandung 4,5-5 mcg vitamin B12, lebih kurang 150% dari kebutuhan harian), vitamin E, Vitamin A (Spirulina kaya dengan vitamin A, lesitin dan asam nikotinat.

sumber : http://pengobatan.wordpress.com/2007/01/17/manfaat-spirulina-iv-penyakit-hepatik-hati/

Tidak ada komentar: